Sebuah cerpen sinonim dari tulisan indah pengayuh sepeda harapan “Martin Siregar”
Harus Profesional dan Menjadi Pelaku.
Hem… menjadi pekerja part time bukanlah keinginan semata tapi suatu keisengan membuahkan pengalaman..
Mahasiswa....
Sebuah kata terakhir dari sebuah jenjang pendidikan tertinggi, pandanganku:)
Bukan hal yang mudah menjadi uratan garis kekerasan dunia akhir-akhir ini...
Banyak hal yang dipertentangkan jiwa muda seorang mahasiwa.
Tekanan ekonomi bukanlah penghambat bagi mereka yang berasal dari kalangan darah biru yang bau khas nya mewangi sampai-sampai kekayaan orangtua menjadi kebanggaan, walau dia tahu tak ada yang abadi.. tapi tetap saja dia nikmati sepuasnya sampai limit kehancuran maupun keberlangsungan kekayaan orangtuanya menyapa kantong kemegahannya....
Nah, bagaimana dengan mahasiswa yang keluarganya tak berdarah biru (cthnya darah merah kaleeeeeeeeeeeee, hehe)
Perjuangan untuk menjadi mahasiswa merupakan hal yang melelahkan bagi mereka.
Masih segar dalam ingatanku bagaimana teman seangkatanku mengupayakan uang kuliah dan tugas ketikan sehari-hari dengan mengayuh sepeda, eh maksudnya becak dan menjahit!
Sungguh aku sangat menghargai apresiasi hidup penuh semangat dari mereka.
Lagi-lagi syukur ... yang aku ucapkan. Walau aku hanya berasal dari keluarga sederhana, setidaknya proioritas pendidikan masih ada dilubuk hati orangtuaku, terlebih kuliah yang disokong oleh tangan-tangan kasih yang terus menerus mengalir dalam kegiatan ke’mahasiswaanku...
Kerja Part time!
Sebenarnya ini dah terngiang indah di niat dan benakku semenjak aku menginjakan kaki di medan ini, tapi mainstream dari orangtua yang selalu mengklik aku dengan kata-kata ”
Kalau kuliah ya kuliah ajah, klu mau kerja balik aja ke kampung trus kerja disana plus nikah (mungkin).... belum laggi kontrak tertulis dari uluran tangan kasih yang mendewakan kuliah yang utama! Selesaikanlah, setelah itu silahkan kemana ajah!
Tapi, dasar aku yang bandel! Xixixii...
Aku mulai mencari celah agar aku bisa bergabung menjajaki dunia per-LSM’an, menentang keinginan orangtuaku agar aku dirumah terus jika liburan..
Nie semua terjadi karena waktu aku hendak menamatkan SMA-ku aku ditawari kerja di LSM luar yang datang ke daerahku karena kemalangan daerahku, hiks.
Sejak itu setiap pulang kampung ak nekat ngasih CV dan bekerja, yach walaupun english-ku tak seindah english mereka-mereka! Dan kerjaku hanya kontrak sebulan/dua bulan tapi setidaknya aku pernah menikmati hasil jerih payahku (sok banget yap! Hehe... dilarang coment.. kan suka2ku....)
Dari kerja LSM’an kontrakan sebulan-dua bulan aku banyak dapat ide tentang pahitnya kehidupan ini..
Bagaimana para saudara-saudara kita yang jauh dipedalaman sana masih terus berada dalam pemikiran mereka yang selalu dipermainkan oleh pihak2 serakah! Huft... sungguh menyedihkan...
Dalam batin menentang! Tapi kenyataan lebih menggigit tentang perjalanan kehidupan mereka..
Aku tak menyalahkan mereka, tapi aku juga gbs ga harus menyalahkan mereka.. mengapa????
Awalnya kekayaan alam, banyak kekayaan alam yang dapat diolah namun tak ada keinginan.
Kekayaan budaya dan peninggalan sejarah, banyak terabaikan.... padahal ini dapat meningkatkan potensi pariwisata dari daerah mereka!
Menjajaki dunia perLSMan sesaat memang bukan suatu hal yang unik, banyak orang yang menginginkan hal tersebut! Termasuk aku yang selalu mencoba...
Kerja part time lainnya...
Aku mulai mencoba dunia lain... dunia yang tak sepahit bekerja di LSM...
Sambil menunggu manusia2 penggemar Online membayar tagihannya, aku pun menjajaki dunia maya sesukaku... walau aku tak tahu sepenuhnya, hehe...
Bekerja part time selesai mata kuliah, waktu bagaikan dikejar-kejar..
Ternyata ini juga melelahkan....
Kucoba lagi dunia lain, dunia yang tak asing lagi bagiku...
Kerja part time hingga malam di acara pekan budaya... berbekal harapan aku dapat belajar banyak dari pekerjaan ini..
Tapi kenyataan..... pengalaman yes! Tap kesehatan no... nol besaaarrr!
Akhirnya jiwa mahasiswa yang semangat menggebu runtuh juga! Sakit merenggut....
Selama itu aktifitas lain berhenti total!
Kerja Part time memang bukan pekerjaan yang terbaik.. LSM’operator warnet’ jaga stan budaya! Jika akhirnya menimbun penyakit di badan…. Lebih baik aku meng’enter’ imajinasi tulisanku. Toh, ini tak menyita waktu banyak!
Ini hanya keninginan, kapan saja… dimana saja… dan tetap akan indah pada waktunya. Hehehe!‘‘
wit love...
dominiria hulu
cument...
Hertauli Harianja
July 25, 2009 at 10:23am
wow...wow..awesome fren! keren! gw suka gaya tulisan lu dik! lanjutkan, glad to know u! kira2 tulisanmu ini masuk apa ya? puisi, artikel or??? karna untaian katanya jadi kayak puisi!! kerja part timer he..he..its very usefull for ur future!! great job!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar